Selorejo
Desa Selorejo adalah sebuah desa yang masuk wilayah kecamatan Ngunut dengan batas wilayah desa-desa sekitarnya, yaitu bagian utara berbatasan dengan desa Pandansari, sebelah timur desa Kacangan, sebelah selatan desa Samir dan sebelah barat desa Balesono.
Wilayah Desa Selorejo terletak pada wilayah dataran di ketinggian + 99 m di atas permukaan laut, dengan luas 2198 km2 atau 218,900 Ha. Jumlah penduduk Desa Selorejo sebanyak 2.346 jiwa yang tersebar di 6 RW dan 12 RT.
Kata Selorejo menurut cerita sesepuh desa, karena kademangan Samir terbagi menjadi tiga kelompok masyarakat dan di sbelah utara penduduknya banyak maka di namakan Sih-Lor-Rejo dari bahasa jawa memiliki arti sisi utara yang ramai.
Menurut sejarah dan cerita sesepuh masyarakat, sebelum dinamakan desa Selorejo pada dahulu kala masih berupa hutan belantara dan rawa-rawa yang masih banyak dihuni leh binatang buas dan angker. Tak seorang pun berani memasukinya. Setelah dibabad oleh sesepuh yang bernama mbah Kertodono dan mbah Sodimedjo pada masa kerajaan Mataram atau masih penjajahan Belanda maka berdirilah sebuah kademangan yang bernama Kaemangan Samir. Karena kademangan Samir memiliki wilayah yang luas membujur dari utara ke selatan dan terdiri hutan belantara yang dihuni binatang buas maka terdapat jalan lintas wilayah digunakan untuk sarang begal di ruas jalan tersebut.
Sehingga masyarakat kademangan samir takut bersosialisasi dengan warga lainnya. kemudian terbentuklah masyarakat secara berkelompok di sebelah selatan kelompok masyarakat Polgarut masuk wilayah desa Salakkembang, tengan kelompok masyarakat Samir masuk desa Samir dan utarakelompok masyarakat Selorejo masuk desa Selorejo. Adapun desa Selorejo adalah sebuah pemekaran dari desa Samir.
di ambil dari : tulungagungdaring.id dan berbagai sumber lainnya.